Salah satu problem kapitalisme Indonesia adalah terhambatnya industri manufaktur. Sejak zaman kolonial Belanda, industri ini tidak pernah dibangun secara serius. Setelah Tanam Paksa diakhiri dan disahkan UU Pokok Agraria 1870, modal swasta bebas masuk ke Hindia Belanda. Mereka sebagian besar menanamkan modal di sektor perkebunan—tebu, kopi, teh, dll. Saat itu...
HASTO: PANGERAN DIPONEGORO ATAU DE KOCK?
Dalam pledoi di depan sidang pengadilan, Hasto mengindentikkan dirinya dengan Pangeran Diponegoro. Kita jadi termangu-mangu dengan hal itu. Perbandingan itu seperti membandingkan tai sapi dengan daging sapi. Tidak hanya tidak apple to apple, hanya orang lupa ingatan membandingkan kotoran dengan daging. Apakah Hasto lagi lupa ingatakan gara-gara kasus hukum yang...
TUNTUTAN HASTO + TOM LEMBONG = RABU PON = JOKOWI
Sudah tersebar di berita bahwa Hasto dan Tom Lembong dituntut oleh jaksa dengan tuntutan 7 tahun penjara. Aspek hukum sudah banyak yang membahas. Argumentasi sudah bertebaran dimana-mana. Pro dan kontra sudah biasa. Apa yang belum dibahas adalah hubungan tuntutan keduanya dengan unsur Kejawen. Apa sih tautannya? Tersiar kabar bahwa kasus...
OTAK ISU PEMAKZULAN GIBRAN: DARI KASEBUL SAMPAI SOSKA
Dalam buku Pater Beek, CIA dan Freemason dijelaskan tentang organisasi bawah tanah yang disebut Kaderisasi Sebulan atau populer disebut Kasebul. Organisasi ini direntis oleh Pater Beek yang dijuluki Black Pope karena sepak terjangnya yang kelam di kawasan Asia Tenggara. Sejak tahun 1950-an, Pater Beek sudah beroperasi di Indonesia bekerjasama dengan CIA...
SECARA WETON, JOKOWI LEBIH COCOK JADI KETUM PDIP DARIPADA KETUM PSI
Batal majunya Jokowi dalam pemilihan ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bukan karena alasan politik. Secara politik Jokowi akan melenggang dengan mulus bila mencolonkan diri sebagai ketua umum PSI. Berdasarkan info dari orang dalam, batal majunya Jokowi lebih disebabkan oleh hitung-hitungan weton. Dalam kepercayaan Jawa,weton merupakan hitung-hitungan hari lahir dan...
PENULISAN ULANG SEJARAH, GUS DUR DAN MASA DEPAN REKONSILIASI NASIONAL
Begitu dilantik menjadi presiden, Gus Dur langsung mendatangi sastrawan Pramoedya Ananta Toer. Gus Dur juga meminta maaf atas apa yang terjadi pada Peristiwa 1965. Tak berhenti sampai di situ, Gus Dur juga mendorong agar Tap MPRS XXV/MPRS/1966 untuk dicabut. Saat itu, segala langkah rekonsiliasi nasional yang coba dirintis oleh Gus Dur...
TAK ADA SUARA MEGAWATI DI TENGAH BADAI PERANG
Pada saat Piala Dunia U20, PDIP terdepan menolak kehadiran Israel dalam ajang tersebut. Mereka saut menyaut seperti burung beo bahwa Israel, sebagaimana dikatakan oleh Bung Karno, merupakan negara imperialis. Gajar, Hasto dan Megawati paling keras bicara konstitusi. Tapi ketika perang berkecamuk antara Israel dan Iran, kandang Banteng sunyi senyap. Kita...
UPAYA PRABOWO MEMBANGUN ALIANSI SELATAN SELATAN
Dalam novel Arus Balik karya Pramoedya Ananta Toer, dinariskan bagaimana arus modal dan peradaban mengalir. Awalnya arus itu bergerak dari Selatan ke Utara. Nusantara pada era imperium Majapahit membawa kemajuan ke Utara. Namun, ketika Majapahit runtuh, arus balik terjadi. Bangsa-bangsa dari Utara membawa kolonialisme ke Nusantara. Ada sosok bernama Wiragaleng...
PRABOWO SUDAH TEPAT: PERANG HARUS DIHENTIKAN
Tatkala menghadapi krisis, ada dua jalan yang akan ditempuh oleh kapitalisme: neo-liberalisme dan perang. Sebetulnya ada jalan ketiga sebagai alternatif, tapi tak mungkin dipilih oleh kapitalis, yaitu: sosialisme. Neo-liberalisme merupakan resep kapitalisme agar mereka terhindar dari krisis. Namun tak semua negara mau menerapkan resep ini karena terbukti hanya menguntungkan negara...
KAMI ANTI PERANG KARENA PERANG MERUSAK LINGKUNGAN
Dalam Kitab Omong Kosong karya Seno Gumiro, perang yang dikobarkan Rama membawa dampak luar biasa terhadap kerusakan lingkungan. Hutan, lahan pertanian, hewan, semuanya hancur lebur hanya karena persembahan kuda untuk memuaskan ego Sri Rama. Akibatnya, sebagaimana dinarsikan Seno: "Balatentara sejuta pasukan berkuda itu mengalir bagaikan banjir bandang melumat persawahan, melenyapkan...